Samosir, Penamedia. Ccs.Com
Dermaga kapal ditepian pantai Danau Toba, pantai Pindaraya Samosir yang direhap dengan anggaran (ADD) Anggaran Dana Desa Siallagan Pindaraya 2014 “rubuh”.
Kejadian rubuhnya bibir dermaga sempat menghebohkan turis lokal dan penduduk setempat yang hendak heppy mandi pagi ke Danau Toba yang dijuluki lempengan surga dunia itu. Karena naga-naganya belum ada 1 minggu dikerjakan (direhap) “Amang oi amang, sudah rubuh”.
Hal tersebut seperti yang diungkapkan Hotman Marpaung salah seorang tokoh masyarakat setempat didampingi Jonter Siallagan pengurus BPD (Badan Permusyawarahan Desa) di Desa Siallagan Pindaraya sangat menyesalkan hal itu.
Camat Simalindo Victor yang ingin dikonfirmasikan oleh awak media ini di ruang kerjanya tidak bersedia mengarahkan ke salah seorang stafnya yang menjabat Kasi PMD Esly Manurung.
Esly Manurung mengakui proyek pisik desa Siallagan Pindaraya telah terdaftar dikerjakan dari waktu perjanjian, seharusnya proyek tersebut telah selesai Desember 2014, namun Kades setempat mengaku karena cuaca alam yang tidak bersahabat maka proyek selesai (21/1).
Soal pekerjaan rusak, telah diperintahkan agar sedini mungkin dikerjakan dengan baik sesuai draf pekerjaan yang ada” katanya